FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD) FAKULTAS DAN PRODI

Komunikasi merupakan salah satu hal terpenting dalam membentuk kerja sama. Apalah arti kerja sama bila tidak ada komunikasi sama sekali diantara dua pihak atau lebih. Tentu banyak pihak yang akan miss communication serta tujuan akan sulit tercapai. Hal itulah yang ingin dihindari oleh Pusat Jaminan Mutu (PJM) Universitas Trunojoyo Madura. Sebagai Unit pusat yang menaungi unit-unit kecil Jaminan Mutu di lingkungan fakultas dan prodi, PJM tidak ingin adanya mis-komunikasi dengan unit-unit Jaminan Mutu di lingkungan fakultas dan prodi.

Beberapa hari yang lalu, tepatnya pada Hari Kamis, 15 September 2016, PJM Universitas mengadakan Focus Group Discussion (FGD) dengan sub-bahasan antara lain sosialisasi tracer study, sosialisasi Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI), dan penjelasan Tupoksi Jaminan Mutu. Pemateri FGD mengambil dari tim PJM Universitas termasuk Dr. Elys Fauziyah, S.P., M.P. sebagai ketua.

Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 120 menit tersebut hampir 60% peserta yang hadir. Selain membahas materi-materi yang terdapat pada sub-bahasan, kegiatan tersebut juga ditambah dengan sharing antar anggota Jaminan Mutu atas kegiatan yang telah dilakukan dalam beberapa waktu terakhir.

Di dalam kesempatan sharing itu, Dr. Yuliana Rakhmawati, anggota Jaminan Mutu dari Prodi Ilmu Komunikasi, mendapatkan kesempatan untuk berbagi pengalaman selama menjabat sebagai anggota. “Saya di Prodi Ilmu Komunikasi adalah anggota jamu generasi ke-3. Sejak saja diamanahi sebagai anggota Jaminan Mutu, sama sekali saya tidak mendapatkan ‘warisan’ dari anggota Jaminan Mutu sebelumnya.” tutur dosen yang akrab dengan sapaan Hana tersebut. Selain itu, Hana juga memiliki usulan untuk dibangunnya sebuah sistem non-konvensional. “Mungkin perlu kita buat sebuah sistem yang non-konvensional dimana antara dosen dan mahasiswa tidak harus selalu bertemu. Contohnya dalam bimbingan tugas akhir mahasiswa. Terkadang pertemuan-pertemuan tersebut menyita banyak waktu. Khususnya bagi dosen-dosen yang punya banyak kesibukan.” imbuhnya.

Dalam pandangan PJM Universitas, kinerja Jaminan Mutu Prodi Ilmu Komunikasi dinilai baik. Terbukti dari hasil akreditas Prodi Ilmu Komunikasi beberapa bulan yang lalu telah berhasil mendapatkan nilai B dari sebelumnya C. Namun, tidak semua anggota Jaminan Mutu Fakultas dan Prodi mendapat apresiasi baik oleh PJM Universitas. Bahkan ada beberapa anggota Jaminan Mutu yang bingung dengan tugas yang harus dilakukan. Salah satunya adalah anggota Jaminan Mutu Fakultas Pertanian, Novi Diana Badrut Tamami, S.P., M.P., yang juga mendapatkan kesempatan untuk berbagi pengalaman selama menjabat sebagai anggota. “Saya merupakan generasi ke-2 yang menjabat sebagai anggota Jaminan Mutu Fakultas. Pada mulanya ya bingung bagaimana kerjanya. Kebetulan ada Bu Elys yang sama-sama dari Fakultas Pertanian. Beliau juga dulu merupakan pendahulu saya di Jaminan Mutu Fakultas Pertanian. Jadi saya seringkali bertanya ke beliau. Jadi selama 1 tahun pertama bingung mau ngapa-ngapain. Padahal sudah dapat Surat Keputusan. Bukannya mendapat tugas, tapi malah bingung mencari-cari tugas. Tapi alhamdulillah untuk saat ini masih mendapatkan amanah menyusun SOP fakultas.” ucap dosen yang mengajar di Prodi Agribisnis tersebut.

Menanggapi beberapa hal yang telah disarankan oleh beberpa anggota Jaminan Mutu, Dr. Arif Muntasa, salah satu anggota PJM Universitas, memberikan komentarnya. Khususnya mengenai saran atau ide dibuatnya sebuah sistem online atau non-konvensional. “Mengenai sistem online sebenarnya beberapa dosen sudah menggunakan sistem tersebut. Namun tidak bertahan lama. Ada yang menggunakan Google Clashroom, Edmodo, dll. Jadi nanti mungkin kita bisa duduk bersama kembali sekaligus mengajak Anggota UPT TIK untuk merencanakan pembuatan sistem tersebut.” ulasnya.

Pembuatan sistem masih akan terus diusahakan. Masih akan ada FGD selanjutnya dan dengan mengundang beberapa pihak terkait rencana pembuatan sistem.

Download materi FGD. Disini.

Sosialisasi AIPT UTM untuk BEM dan UKM

Senin, 2 Desember 2013 Tim Task Force Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) Universitas Trunojoyo Madura menyelenggarakan Sosialisasi AIPT ke Badan Eksekutif Mahasiswa(BEM) dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Dengan jumlah undangan 15 Nikon Lens Mug tersebut dihadiri langsung oleh Presiden Mahasiswa UTM dan para Ketua Umum masing-masing UKM. Diantaranya UKM yang datang adalah UKM SBDS Tiga Serangkai, PSHT, Triple-C, Gerakan Pramuka, Nanggala, UK 3, Panduan Suara Golden, LDK MKMI, KSR PMI, Capoera, B-Sing, LPM-SM, Menwa, Ghubatras, Taruna Jaya.

Antusias BEM dan UKM UTM mengikuti sosialisasi AIPT
Antusias BEM dan UKM UTM Nikon Lens Mug mengikuti sosialisasi AIPT

Continue reading “Sosialisasi AIPT UTM untuk BEM dan UKM”